Selama berpuasa, makanan yang dikonsumsi saat sahur dan buka puasa penting untuk diperhatikan. Memilih makanan dan menu jajanan sehat dapat membantu untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar kita tetap sehat selama masa pandemi ini. Jadi, bagaimana memilih makanan untuk berbuka puasa? Simak ulasan di bawah ini.
Menu Makanan Sehat Untuk Berbuka Puasa
Selama berpuasa, kita kehilangan energi dan cairan dari dalam tubuh. Cara memilih makanan untuk berbuka puasa sebenarnya tidak sembarangan, lho. Saat berbuka, kita dianjurkan untuk mengkonsumsi banyak cairan, makanan yang rendah lemak, dan makanan yang mengandung gula alami untuk mengembalikan energi tubuh kita yang hilang dengan cepat. Selain itu, kita juga dianjurkan untuk menghindari konsumsi makanan atau minuman yang mengandung tambahan gula. Apa saja makanan yang dapat dipilih? Berikut tips memilih jajanan sehat untuk menu berbuka puasa:
1. Es Buah
Tubuh kita kehilangan banyak cairan selama berpuasa, oleh karena itu penting untuk memilih makanan yang tepat untuk membantu mengembalikan cairan yang hilang dari dalam tubuh. Salah satu caranya adalah dengan mengkonsumsi buah-buahan yang mengandung air seperti semangka, apel, blewah, dan melon. Di Indonesia, buah-buahan ini sering diolah menjadi es buah yang lezat dan menyegarkan untuk dikonsumsi ketika berbuka puasa. Es buah seringkali dicampur dengan pemanis tambahan, sehingga konsumsi es buah harus dibatasi agar tubuh tidak mendapat asupan gula yang berlebih.
2. Salad
Salad yang terdiri dari berbagai macam sayuran segar juga dapat menjadi pilihan jajanan kamu ketika buka puasa. Salad juga termasuk makanan yang mengandung banyak air. Mengkonsumsi salad dapat membantu kamu untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang selama berpuasa. Selain itu, sayuran juga mengandung banyak serat yang baik untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan.
3. Kurma
Kurma merupakan salah satu jenis makanan tradisional yang sering dimakan untuk berbuka puasa. Kurma mengandung gula alami sehingga bermanfaat untuk membantu mengembalikan energi yang digunakan selama berpuasa. Selain itu, kurma juga mengandung mineral seperti kalium dan tembaga, serta serat.
Selain kurma, kamu juga bisa mencoba untuk mengkonsumsi buah-buahan kering lainnya seperti kismis atau plum, serta aprikot. Buah-buahan kering ini juga mengandung serat dan nutrisi yang baik bagi tubuh. Oleh karena kurma mengandung kadar gula alami yang tinggi, konsumsi kurma secara berlebihan dapat meningkatkan resiko penambahan berat badan. Jadi, konsumsi kurma secukupnya ya!
4. Dimsum
World Health Organization (WHO) merekomendasikan untuk membatasi jumlah konsumsi minyak dan lemak. Salah satu cara yang dapat kamu lakukan adalah dengan mengurangi konsumsi gorengan atau makanan yang diolah dengan cara digoreng. Meski belum terlalu populer untuk dijadikan jajanan buka puasa, dimsum dapat menjadi alternatif pilihan. Dimsum termasuk ke dalam makanan yang sehat karena pengolahan sebagian besar dimsum adalah dengan dikukus. Konsumsi makanan yang dikukus membantu kamu untuk mengurangi konsumsi minyak.
5. Kolak Pisang
Kolak pisang termasuk ke dalam jajanan yang sering dikonsumsi sebagai takjil berbuka puasa. Kolak sering dipilih sebagai jajanan yang dikonsumsi sebelum mengkonsumsi makanan dalam porsi besar saat berbuka puasa. Langsung mengkonsumsi makanan dalam porsi yang besar ketika saluran pencernaan telah kosong dalam waktu yang lama dapat menyebabkan saluran pencernaan menjadi kaget dan dapat menimbulkan masalah pencernaan.
6. Bubur Kacang Hijau
Berbagai jenis kacang-kacangan dapat diolah menjadi makanan sehat untuk berbuka puasa. Salah satunya adalah bubur kacang hijau. Selain lezat, bubur kacang hijau memiliki berbagai manfaat untuk tubuh karena mengandung karbohidrat dan serat. Bubur kacang hijau dapat menyediakan energi cepat bagi tubuh setelah seharian berpuasa.
7. Lemper
Jajanan lain yang dapat dikonsumsi adalah lemper. Lemper merupakan jajanan pasar yang diolah dari beras ketan dan menggunakan daging ayam atau abon sebagai isiannya. Oleh karena lemper diolah dengan cara dikukus, lemper cenderung lebih sehat untuk dikonsumsi saat berbuka dibandingkan dengan gorengan.
Selain mengkonsumsi makanan yang sehat, kebersihan makanan yang kita konsumsi juga harus mendapatkan perhatian khusus. Jika kamu membeli makanan atau jajanan, carilah tempat yang kamu yakini kebersihannya. Jika ragu untuk membeli makanan atau jajanan di luar, cobalah untuk membuatnya sendiri di rumah. Dengan itu, kamu bisa memastikan kebersihan makanan yang kamu olah. Kamu juga dapat menghilangkan atau mengganti bahan-bahan yang kurang baik untuk kesehatan dengan bahan lain yang lebih baik.
Setelah berpuasa, wajar untuk memiliki keinginan untuk memanjakan diri sendiri dengan berbagai jenis makanan. Namun, cobalah untuk tetap mengkonsumsi makanan yang sehat. Tubuh memerlukan nutrisi dan cairan dalam jumlah yang cukup setiap harinya untuk mempertahankan tubuh tetap sehat. Kualitas makanan yang kamu makan berperan penting terutama selama bulan puasa ini.