Rasanya, tak ada orang yang suka ujian di sekolah, termasuk di dalamnya anak-anak kita. Sebagai orang tua, kita perlu tahu kalau anak-anak pun juga bisa stres saat kurang persiapan menghadapi ulangan, merasa terlalu terbebani pelajaran ataupun saat mereka sedang kurang sehat. Bagaimana cara menyiasati agar persiapan anak-anak menghadapi musim ulangan bisa optimal? Berikut ini adalah 7 cara mudah untuk membantu anak sukses mengerjakan ulangan di sekolah.

1. Persiapan yang cukup

Tak ada yang bisa menggantikan persiapan yang cukup. Susun jadwal ulangan dan kumpulkan materi-materinya, paling tidak 2-3 minggu sebelum musim ulangan dimulai. Kalau memungkinkan, scan dan masukkan ke HP atau tablet genggam, supaya anak bisa dengan mudah mengakses materi-materi untuk dipelajari, kapan saja dan dimana saja.

2. Jangan lupa istirahat

Kebanyakan belajar bikin anak merasa terbebani, jadi jangan lupa istirahat, makan dan tidur yang cukup, dan tetap beri waktu untuk anak kita bermain atau nonton TV. Mungkin bisa bagi waktu seperti, 30 menit untuk belajar, 10 menit istirahat, supaya anak tidak jenuh dan bisa tetap konsentrasi. Waktu istirahat 10 menit ini bisa digunakan untuk kegiatan yang disukai oleh anak, seperti main game atau makan makanan kesukaan mereka, supaya mereka tetap semangat belajar. 

3. Fleksibel itu penting

Bersikap fleksibel itu penting. Cobalah bersikap lebih fleksibel kepada anak kita. Kalau biasanya anak harus bantu-bantu pekerjaan rumah seperti menyiram tanaman atau membantu buang sampah, mungkin, saat-saat sebelum musim ulangan, bebaskan saja mereka dari kewajiban bantu-bantu di rumah, sehingga anak bisa lebih fokus untuk belajar untuk ulangan.

4. Jangan terlalu menuntut

Semua orang pasti mau anaknya sukses ulangan. Tapi, tidak semua anak bisa menghadapi tekanan dari orang tua, apalagi mereka sudah cukup stres menghadapi ulangan. Menuntut anak untuk berhasil di semua ulangan dengan jalan mengancam atau memaksa mereka, sangatlah tak baik untuk mental anak kita. Semangati anak dengan kata-kata sayang dan tunjukkan bahwa kita bangga bila anak sudah berusaha semaksimal mungkin, apapun hasil ulangannya nanti. Kasih sayang bisa lebih memotivasi anak ketimbang bila anak ditakut-takuti dengan kegagalan!

5. Beri hadiah sebelum, saat dan sesudah musim ulangan

Jangan cuma janjikan hadiah untuk anak saat musim ulangan selesai. Ajak anak untuk bersantai dan sedikit bersenang-senang bahkan sebelum musim ulangan. Nggak perlu sampai harus piknik ke taman bermain atau kebun binatang - hiburan bagi anak bisa semudah memasak makanan favorit mereka atau mengajak mereka main di rumah atau nonton film bareng, sehingga anak merasa senang dan bersemangat.

6.  Makan sehat itu penting

Beri makan anak kita dengan menu yang sehat, supaya otak mereka juga dapat bekerja dengan optimal. Menu makanan yang kaya protein, Omega 3, Vitamin K dan lemak sehat bisa membantu mereka untuk selalu berenergi dan bisa memutar otak dengan baik. Pastikan menu makan sehari-hari anak kita 4 sehat 5 sempurna dan kaya serat, dengan adanya ikan, telur, sayur-sayuran hijau, kacang-kacangan, dan buah-buahan. 

7. Kalem dan santai saja!

Nah, yang terakhir, anak kita biasanya bisa lebih tenang kalau kita juga kalem-kalem aja! Buat suasana rumah agar tetap adem ayem, nyaman dan damai. Tarik nafas panjang...pikirkan yang positif-positif aja, dan ingat-ingat bahwa, sebentar lagi musim ulangan selesai!

 

Untuk tips merawat anak dan berbagai artikel parenting lainnya, moms bisa ikuti artikel-artikel berikut:

Studi ke luar negeri, sebaiknya kemana?

Tips homeschooling anak saat sekolah diliburkan

Tabungan Terbaik untuk Anak: Kenali Fitur-fiturnya

Penting untuk kita orangtua: waspada benturan kepala pada anak

Share
love this article :