Asuransi kesehatan kini semakin penting untuk dimiliki. Terlebih dengan adanya COVID-19,
kesehatan menjadi prioritas yang tak ternilai. Semua orang berusaha untuk lebih sehat,
menjaga tubuh dari serangan penyakit, agar bisa terus hidup layak. Di samping itu untuk
memperkecil risiko finansial jika penyakit datang secara tiba-tiba, upaya yang paling tepat
adalah dengan memiliki asuransi kesehatan.
Setiap WNI (Warga Negara Indonesia) memang sudah dibekali oleh fasilitas BPJS
Kesehatan. Namun, hanya mengandalkan itu saja belum cukup. Asuransi kesehatan swasta
unggul dalam hal kenyamanan, fleksibilitas, kecepatan layanan. Oleh karenanya, peran
asuransi swasta masih amat dibutuhkan untuk melengkapi kekurangan tersebut.
Kapan Waktu yang Tepat Memiliki Asuransi?
Seperti peribahasa, “Sedia payung sebelum hujan,” asuransi bisa dianggap seperti payung
hidupmu. Tak perlu menunggu sakit dulu untuk punya asuransi kesehatan, persiapkanlah
selagi masih ada waktu.
Pilihan untuk mendapatkan asuransi kesehatan di usia muda juga merupakan pilihan tepat
karena semakin usia bertambah umumnya premi juga akan semakin tinggi.
Manfaat Asuransi Kesehatan Untuk Hidupmu
Punya asuransi kesehatan, tak akan merugikanmu. Mungkin, sekilas agak berat
mengeluarkan uang untuk membayar preminya setiap bulan. Sehingga ketika ditawarkan
asuransi, jawaban kebanyakan orang pasti “belum membutuhkan”. Padahal kalau dipikir-
pikir, besaran premi tak jauh berbeda uang yang kamu habiskan untuk membeli baju atau
sepatu bermerek. Lebih baik ditabung sebagian untuk asuransi, bukan?
Apa yang dibayar sebenarnya sepadan dengan benefit di kemudian hari. Hidupmu bahkan
lebih tenang, karena tidak perlu memikirkan biaya rumah sakit yang umumnya bisa habis
sampai jutaan rupiah. Ya sudah daripada berlama-lama, yuk simak 7 manfaat asuransi
kesehatan berikut ini:
● Manfaat biaya rawat inap
Ada kondisi tertentu yang mengharuskan pasien untuk menjalani rawat inap agar
mendapatkan perawatan yang lebih intensif di rumah sakit. Fasilitas rawat inap
merupakan salah satu manfaat asuransi kesehatan yang bisa kamu dapatkan.
Semua fasilitas ini meliputi biaya kamar, obat-obatan, hingga tes laboratorium
selama rawat inap.
● Manfaat biaya rawat jalan
Kondisi lainnya mengharuskan pasien untuk melakukan rawat jalan. Manfaat
asuransi kesehatan selanjutnya adalah Anda akan mendapatkan fasilitas untuk
rawat jalan. Fasilitas ini meliputi konsultasi dokter baik umum maupun spesialis,
obat-obatan, dan juga pemeriksaan laboratorium.

● Manfaat pengadaan obat-obatan
Sudah disebutkan sebelumnya bahwa pada fasilitas rawat inap dan rawat jalan,
biaya obat juga termasuk ke dalam manfaat asuransi kesehatan. Obat-obatan yang
dibutuhkan selama pengobatan mulai dari rawat inap, rawat jalan, dan semua resep
yang harus ditebus hingga pasien sembuh merupakan bagian dari fasilitas asuransi
kesehatan.
● Manfaat biaya persalinan
Persalinan adalah sebuah proses penting yang bisa dikatakan membutuhkan biaya
yang tidak murah. Jika Anda merupakan pasangan yang menunggu kehadiran anak
dalam keluarga, maka memilih asuransi kesehatan dengan manfaat yang satu ini
merupakan hal yang sangat penting. Manfaat biaya persalinan dari asuransi
mencakup persalinan normal maupun caesar.
● Manfaat perawatan gigi
Perawatan gigi juga dapat menjadi salah satu fasilitas asuransi kesehatan.
Umumnya fasilitas ini mencakup perawatan gigi seperti penambalan gigi berlubang,
cabut gigi, dan konsultasi dengan dokter gigi. Fasilitas lain seperti pemasangan
kawat gigi, pembersihan karang gigi, dan bleaching sudah jarang ditemui dalam
asuransi kesehatan.
● Perawatan mata
Manfaat asuransi kesehatan selanjutnya adalah untuk perawatan mata. Tentunya
pemeriksaan mata dengan keluhan tertentu akan dijamin. Selain itu, fasilitas
kacamata juga bisa didapatkan jika kamu memang punya kendala mata minus, plus,
atau silinder. Namun perlu diingat, fasilitas ini terbatas dan tidak semua asuransi
kesehatan menyediakannya.
● Pencegahan penyakit
Tidak hanya fokus pada penyakit yang sudah hadir, beberapa asuransi kesehatan
juga menyediakan fasilitas untuk pencegahan penyakit. Umumnya fasilitas
pencegahan penyakit yang diberikan adalah seperti imunisasi. Fasilitas lain yang
mungkin diberikan adalah skrining kanker untuk pencegahan dan deteksi dini
penyakit kanker.
Sebagai catatan, beberapa manfaat asuransi kesehatan di atas tidak selalu hadir
bersamaan. Fasilitas yang paling umum adalah rawat jalan, rawat inap, dan obat-obatan.
Sedangkan untuk fasilitas tambahan lainnya bisa kamu pilih sesuai kebutuhan. Semakin
banyak fasilitas, tentunya akan semakin besar juga premi yang harus dibayarkan.
Sebelum Membeli Asuransi Kesehatan, Pertimbangkan Hal Ini
Mulai tertarik untuk membeli asuransi kesehatan? Sebelum membelinya, kamu tetap perlu
selektif. Asuransi sifatnya tidak seperti membeli barang retur yang dapat dikembalikan jika

ternyata kurang merasa cocok. Dengan kata lain, kamu tak bisa sekonyong-konyong
memutuskan polis yang telah disetujui, lalu berhenti membayar premi di setiap bulan.
Agar berhasil menentukan mana asuransi kesehatan yang terbaik untukmu dan keluarga,
pertimbangkan 4 poin berikut ini terlebih dahulu.
1. Pahami kebutuhan berasuransi
Pahami betul apa yang menjadi kebutuhan utama dalam berasuransi. Hal ini
bertujuan supaya kamu dapat menemukan asuransi kesehatan mana yang sekiranya
paling sesuai dengan kebutuhan, sehingga manfaat yang didapatkan pun akan lebih
maksimal. Bila Ada sudah berkeluarga, pilih layanan yang bisa mencakup seluruh
anggota keluarga. Dengan begitu, kamu hanya perlu memakai satu polis asuransi
untuk semua anggota keluarga dengan biaya yang lebih ringan. Tentukan juga dari
sekarang apakah butuh manfaat rawat jalan selain rawat inap misalnya kesehatan
gigi, fisioterapi, dan asuransi dengan perlindungan penyakit kritis.
2. Tanyakan dimana saja provider rumah sakit
Setiap perusahaan asuransi ternama, biasanya telah memiliki kerjasama dengan
banyak rumah sakit. Tanyakan keterjangkauan provider rumah sakit yang terafiliasi
dengan layanan asuransi tersebut. Bila perlu, jangan hanya rumah sakit di dekat
lokasi tempat tinggal kamu saja, tapi provider cakupannya juga sampai ke berbagai
kota di Indonesia. Hal ini penting terutama jika kamu sering bepergian ke luar kota
karena pekerjaan. Sehingga dimanapun kamu berada akan terasa nyaman tanpa
rasa khawatir.
3. Kenali sistem asuransi
Mengenai sistem klaim asuransi kesehatan, ada dua jenis yakni reimbursement dan
cashless. Kedua metode ini, jelas akan menjadi pertimbangan besar karena memiliki
aturan dan kebijakannya masing-masing. Skema reimbursement dilakukan dengan
membayar terlebih dulu semua biaya perawatan, lalu nanti kuitansinya tinggal
diklaim ke perusahaan asuransi terkait. Sedangkan sistem cashless dinilai lebih
praktis. Karena cukup dengan menunjukkan kartu asuransi atau menggeseknya,
kamu bisa langsung ditangani oleh rumah sakit penyedia layanan.
4. Sesuaikan budget dengan besaran premi
Besaran premi umumnya bergantung pada seberapa banyak hal yang akan menjadi
tanggungan pihak asuransi, serta profil risiko tertanggung. Misalnya asuransi
kesehatan yang memberikan jaminan rawat inap saja, mungkin preminya lebih
murah dibandingkan sekaligus rawat jalan. Jadi, pastikan besaran premi yang dipilih
nanti mencakup seluruh biaya kesehatan yang kamu butuhkan dan tentunya sesuai
budget. Perencana keuangan menyarankan, beban pembayaran premi asuransi
yang ideal adalah 10%-15% dari total pendapatan rutinmu. Jangan sampai salah
memilih premi yang ujung-ujungnya membuat anggaran keuangan membengkak.

Manfaat asuransi kesehatan amat menguntungkanmu. Keuangan tetap aman, perawatan di
rumah sakit pun didapat maksimal. Tunggu apa lagi, segera miliki asuransi kesehatan
sebelum terlambat. Generali siap memberimu pelayanan yang terbaik!

Bagikan
suka artikel ini :