10 Langkah Jitu
Cara Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Anak Agar Tidak Mudah Sakit
Setiap orang tua wajib tahu cara meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit. Apa saja?
Daya tahan tubuh manusia pada dasarnya memiliki tiga fungsi. Pertama, melindungi tubuh dari patogen, bakteri, dan virus. Kedua, membantu membersihkan sel yang rusak atau tidak sehat. Ketiga, menjaga tubuh dari partikel asing seperti polusi dan debu. Bila daya tahan tubuh lemah, virus ataupun bakteri mudah masuk ke dalam tubuh. Oleh karena itu, cara meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit wajib diketahui oleh setiap orang tua.
Apa saja yang perlu diketahui berkaitan dengan cara meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit? Berikut langkah jitu dan sederhana yang perlu dilakukan.
1. Berikan ASI Eksklusif
Cara meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit yang paling sederhana adalah dengan memberikan air susu ibu. Menyusui si kecil dengan ASI eksklusif semenjak bayi hingga usia dua tahun sangat dianjurkan oleh Badan Kesehatan Dunia atau WHO. Sebab hal itu telah terbukti dapat meningkatkan daya tahan tubuh anak. Selain itu, pemberian ASI hingga dua tahun dapat membantu perkembangan otak, sistem pencernaan dan lainnya.
2. Berikan Nutrisi Yang Baik Di Masa Pertumbuhan
Pada masa pertumbuhan, anak-anak membutuhkan banyak nutrisi agar sistem imun di dalam tubuhnya bekerja secara alamiah. Saat kebutuhan nutrisinya tidak terpenuhi, maka proses alami tersebut melambat. Leukosit atau sel-sel darah putih yang berfungsi menghalau virus dan bakteri juga ikut melambat perkembangannya. Akibatnya, daya tahan tubuh anak melemah. Oleh karenanya, berikan anak kamu makanan yang mengandung protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral. Lauk-pauk yang segar, serta sayuran dan buah-buahan yang memiliki kandungan gizi yang baik dapat mencukupi kebutuhan nutrisi tersebut. Pemberian nutrisi yang baik merupakan salah satu cara meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit.
3. Olahraga Secara Rutin
Selanjutnya, cara meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit adalah dengan rajin berolahraga. Dengan berolahraga secara rutin, maka daya tahan tubuh anak menjadi bertambah kuat. Sel pembunuh kuman bisa bekerja dengan baik. Demikian pula otot jantung, otot-otot tubuh maupun pertumbuhan tulang.
Anak-anak pada umumnya suka berolahraga, terutama olahraga yang bersifat permainan. Bila dilakukan secara rutin, maka kebiasaan itu sangat bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit. Maka ajaklah anak-anak kamu untuk rutin berolahraga.
4. Jaga Pola Tidur Anak
Menjaga pola tidur anak dengan baik akan menjadi langkah jitu berikutnya dalam cara meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit. Anak-anak yang punya masalah dengan waktu tidur biasanya terlihat hiperaktif dan bertingkah berlebihan menjelang waktu tidur. Juga seringkali mengantuk di mobil, sulit dibangunkan di pagi hari, serta rewel dan gampang marah di siang hari. Orang tua perlu mengenali gejala kurang tidur pada anak-anak dan memperbaikinya.
Adapun kebutuhan tidur anak berdasarkan usia adalah sebagai berikut:
-
Usia 2 tahun perlu total waktu tidur selama 13 jam. Yakni tidur malam 10-12 jam, tidur siang 1-3 jam.
-
Usia 3 tahun perlu total waktu tidur selama 12-13 jam. Yakni tidur malam 9-12 jam, tidur tidur siang 1-3 jam.
-
Usia 4 tahun perlu total waktu tidur 9-12 jam. Yakni tidur malam 11-12 jam, tidur siang 0- 2,5 jam. Pada usia ini, anak juga bisa tidak tidur siang.
-
Usia 5 tahun perlu total waktu tidur 10-11 jam. Yakni tidur malam 8-11 jam, tidur siang 0-2,5 jam. Atau bisa tanpa tidur siang.
-
Usia 6 - 8 tahun, perlu total waktu tidur 10-11 jam. Yakni didapat dari tidur malam tanpa perlu tidur siang.
5. Jauhkan Dari Asap Rokok dan Asap Kendaraan Bermotor
Organ pernapasan anak-anak rentan terhadap asap rokok. Demikian pula polusi udara dari asap kendaraan bermotor. Keduanya berbahaya bagi kesehatan anak. Oleh karenanya, cara meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit adalah dengan menjauhkan mereka dari polusi udara yang disebabkan oleh asap rokok maupun asap kendaraan bermotor.
6. Jangan Biasakan Memberi Antibiotik Saat Anak Sakit
Banyak orang tua belum paham bahwa terlalu sering memberikan antibiotik saat anak sakit justru dapat menurunkan sistem kekebalan tubuhnya. Sejatinya, antibiotik merupakan obat yang digunakan untuk membunuh bakteri. Sedangkan untuk virus, tidak bisa digunakan. Namun tak jarang para orang tua menyamaratakannya dengan memberikan obat antibiotik kepada anak-anak setiap jatuh sakit. Padahal pada umumnya infeksi yang diderita anak-anak cenderung disebabkan oleh virus ketimbang oleh bakteri. Pemakaian antibiotik pun harus diminum sampai habis. Jadi, hati-hati saat memberi obat antibiotik ketika si kecil sakit.
7. Hindari Mengonsumsi Gula Berlebihan
Pada umumnya anak-anak menyukai camilan manis berupa coklat, permen, es krim, dan jajanan manis lainnya. Padahal rasa manis yang ada pada jajanan tersebut berasal dari gula rafinasi atau gula yang dihasilkan dari proses pemurnian. Jika dikonsumsi secara berlebihan, gula rafinasi dapat menurunkan kemampuan leukosit dalam melawan virus dan bakteri penyebab penyakit. Akibatnya, daya tahan tubuh pun mengalami penurunan. Jadi, salah satu cara meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit adalah dengan menghindarinya dari konsumsi gula berlebihan.
8. Imunisasi Jangan Diabaikan
Imunisasi rutin sejak bayi merupakan cara meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit. Imunisasi yang sesuai dengan petunjuk dokter bermanfaat dalam mencegah penyakit campak, gondong, cacar air, maupun infeksi dan virus lain. Jadi jangan pernah mengabaikan imunisasi.
9. Biasakan Anak Terkena Sinar Matahari
Membiarkan anak-anak bermain di luar terkena sinar matahari merupakan salah satu cara untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Sinar matahari mengandung vitamin D yang sangat bermanfaat bagi sistem kekebalan tubuh. Hal ini berhubungan dengan autoimunitas. Selain itu, secara psikologis bermain di luar ruangan adalah lebih baik bagi anak-anak ketimbang terkungkung di dalam ruangan tertutup sepanjang hari hanya bermain gadget saja.
10. Rajin-rajin Mencuci Tangan
Di tengah pandemi virus COVID-19, rajin mencuci tangan merupakan salah satu protokol kesehatan yang harus dijalani oleh setiap orang. Meskipun tidak berhubungan langsung dengan daya tahan tubuh, namun dengan rajin mencuci tangan akan bermanfaat dalam mencegah masuknya virus corona ke dalam tubuh.
Jadi selain sembilan langkah di atas, cara meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit adalah dengan selalu mencuci tangan sebelum makan, sebelum tidur, sehabis bermain di luar rumah, setelah bersin, batuk, dan menyentuh hewan peliharaan. Cucilah tangan memakai sabun dan dengan air mengalir.