Hari raya Idul Fitri akan tiba sebentar lagi. Idul Fitri merupakan hari raya yang ditunggu-tunggu setiap tahunnya karena kita dapat kembali ke kampung halaman untuk berkumpul bersama sanak saudara. Namun, libur Idul Fitri kali ini akan terasa sedikit berbeda karena kita masih dalam masa pandemi COVID-19.
Saat ini, pemerintah telah menetapkan larangan untuk melakukan mudik sehingga banyak orang akhirnya tidak bisa berkumpul dengan sanak saudara di kampung halamannya. Hal ini tentu akan memberikan pengaruh kepada banyak orang, terutama bagi anak-anak. Biasanya, anak-anak sudah menunggu-nunggu untuk bepergian selama masa liburan. Namun, libur Idul Fitri kali ini harus dihabiskan di rumah.
Sebagai orang tua, kita akan berusaha untuk mencari cara menghabiskan masa liburan dengan tetap membuat anak-anak menikmati masa liburan mereka. Namun, bagaimana caranya? Simak ulasan berikut.
Selama liburan, anak-anak dapat tetap diberikan dukungan dan berbagai aktivitas yang dapat membuat mereka tetap aktif dan produktif selama liburan. Berikut adalah beberapa kegiatan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produktivitas anak selama liburan di rumah:
1. Buat Jadwal Kegiatan Yang Teratur
Anak-anak akan mendapatkan banyak manfaat dari kegiatan yang dilakukan secara terstruktur. Pertahankan aktivitas rutin mereka sebanyak mungkin, terutama pada hari kerja. Pertimbangkan waktu bermain dan waktu untuk membaca. Gunakan aktivitas sehari-hari sebagai kesempatan belajar bagi anak-anak. Kamu juga bisa membuat jadwal untuk pekerjaan rumah. Pekerjaan rumah merupakan salah satu kegiatan yang baik untuk membantu pengembangan fungsi motorik halus dan kasar. Cobalah untuk memilih aktivitas yang dapat dinikmati anak-anak dengan tetap mempertimbangkan kebutuhan mereka.
2. Usahakan Otak Anak Tetap Sibuk
Dorong anak-anak untuk mempelajari sesuatu yang baru seperti mempelajari hobi atau keterampilan yang baru. Mempelajari hal baru dapat membantu anak-anak untuk tetap aktif dan agar anak-anak tidak mudah bosan. Mulailah dengan sesi belajar yang pendek yang lama kelamaan dapat ditambah sesuai dengan kebutuhan anak. Kamu dapat mencoba memulai sesi belajar singkat dengan 10 menit dan perlahan ditingkatkan. Dalam satu sesi, kamu dapat menggabungkan waktu belajar secara online dengan aktivitas atau latihan fisik.
3. Kurangi Kegiatan Di Depan Layar, Tingkatkan Aktivitas Fisik
Menghabiskan liburan dengan menonton atau berkegiatan di depan layar dapat membuat berkurangnya aktivitas fisik anak. Padahal, aktivitas fisik yang kurang dapat membuat daya tahan tubuh anak menjadi tidak optimal. Ajaklah anak untuk melakukan aktivitas fisik yang menyenangkan. Kegiatan yang menyenangkan dapat berupa apa saja. Kegiatan dapat berupa olahraga tim atau individu hingga kegiatan rekreasi seperti berjalan, berlari, bersepeda, berenang, atau melakukan kegiatan di taman bermain.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) merekomendasikan:
- Anak usia 3 hingga 5 tahun untuk melakukan aktivitas fisik setiap hari sepanjang hari. Mereka dapat bermain secara aktif melalui berbagai aktivitas fisik yang menyenangkan.
- Anak usia 6 hingga 17 tahun direkomendasikan untuk melakukan aktivitas fisik dengan intensitas sedang hingga kuat selama 60 menit setidaknya 3 hari seminggu. Aktivitas yang termasuk kedalam aktivitas berat adalah berlari atau sepak bola. Aktivitas yang dapat memperkuat otot seperti memanjat atau melakukan push up. Aktivitas yang dapat memperkuat tulang seperti senam.
4. Sediakan Waktu Untuk Anak Bermain
Waktu bermain adalah waktu yang berharga untuk anak-anak. Bermain dapat membantu anak untuk melepas stress dan meningkatkan kesejahteraan emosional. Jika memungkinkan, habiskan waktu di luar ruangan dengan bermain di halaman atau berjalan-jalan di tempat sekitar rumah. Jika akan menghabiskan waktu di luar rumah, pastikan kamu tetap menerapkan protokol kesehatan dan membawa pembersih tangan berbahan dasar alkohol, yang mengandung setidaknya 60% alkohol.
5. Berkumpul Dengan Keluarga Secara Virtual
Idul Fitri rasanya tidak lengkap jika tidak bersilaturahmi dengan keluarga. Meskipun sulit untuk menggantikan pengalaman bersilaturahmi dengan tatap muka, namun saat ini dapat dilakukan secara virtual. Agar tetap dapat merasakan suasana Idul FItri untuk berkumpul dengan keluarga, kamu bisa mengajak anak untuk berkumpul dengan keluarga secara virtual dengan memanfaatkan sejumlah media yang telah ada.
Nah, setelah membaca ulasan di atas, apakah kamu sudah mendapatkan inspirasi aktivitas untuk dilakukan di rumah selama libur Idul Fitri ini? Walaupun kita masih di dalam masa pandemi COVID-19, kita tetap bisa menghabiskan masa liburan bersama anak dengan produktif.
