Diabetes merupakan jenis penyakit kronis yang bisa menyebabkan komplikasi parah bahkan kematian. Penting sekali bagi kita untuk mengenali tanda-tanda penyakit diabetes dan cara mengatasinya supaya bisa melakukan kontrol sejak dini. Apalagi diabetes tidak hanya menyerang orang tua, banyak anak muda yang menderita penyakit ini dan mengalami komplikasi yang parah. 

Tanda-Tanda Diabetes

Penyakit diabetes itu sendiri terjadi karena tingginya kadar gula atau glukosa dalam darah. Secara normal glukosa dipakai sebagai sumber energi utama bagi tubuh. Namun penderita diabetes tidak bisa memakai glukosa sebagai sumber energi dan pada akhirnya glukosa akan tertimbun dalam tubuh. Berikut adalah beberapa tanda yang menunjukkan bahwa seseorang menderita penyakit diabetes.

Baca Juga : Cegah Diabetes Supaya Kamu Tidak Diet Seumur Hidup, Kenali Gejalanya!

1. Lebih Mudah Haus dan Lapar

Orang yang menderita diabetes biasanya akan mudah merasa haus dan lapar. Sebagian besar penderita diabetes akan merasakan sensasi mulut kering sehingga tidak heran jika selalu haus. Sementara itu mereka juga tidak bisa menggunakan glukosa sebagai sumber energi sehingga akan selalu merasa lapar. 

2. Sering BAK

Gejala lain yang dialami oleh penderita diabetes adalah sering BAK atau buang air kecil. Ini disebabkan oleh ketidakmampuan tubuh dalam menyerap glukosa. Pada akhirnya ginjal harus bekerja keras mengeluarkan glukosa dari dalam tubuh. Kondisi ini kemudian memicu peningkatan frekuensi buang air kecil. 

3. Penurunan Massa Otot

Penderita diabetes juga biasanya akan mengalami penurunan massa otot dan berat badan secara drastis. Ini terjadi karena tubuh tidak bisa memakai gula sebagai energi sehingga tubuh akan memecah lemak untuk memenuhi kebutuhan energi. Proses pemecahan lemak inilah yang kemudian membuat massa otot berkurang dan berat badan juga turun drastis. 

4. Tubuh Mudah Lemas

Glukosa yang disimpan oleh tubuh tidak bisa diproses menjadi sumber energi. Jadi tidak heran jika orang yang mengalami diabetes akan merasa lebih mudah lemas. Bahkan meskipun sudah banyak makan, tubuh akan tetap terasa lemas dan tidak bersemangat melakukan aktivitas. 

5. Luka Sulit Sembuh

Saat muncul luka, maka penderita diabetes tidak bisa mengalami proses penyembuhan yang cepat. Hal ini disebabkan oleh tingginya kadar gula dalam darah yang akan menghalangi tubuh untuk melawan bakteri. Bahkan luka bisa menjadi semakin parah dan infeksi karena kondisi tersebut. 

6. Mudah Menderita Infeksi

Berhubungan dengan poin sebelumnya tadi, penderita diabetes biasanya lebih mudah mengalami infeksi. Jadi tidak heran jika orang yang memiliki diabetes biasanya akan lebih mudah sakit. Hal ini disebabkan oleh daya tahan tubuh yang menurun seiring dengan tingginya kadar gula dalam darah. Bahkan infeksi tersebut bisa memicu beragam jenis komplikasi yang mematikan bagi pasien. 

Cara Mengatasi Diabetes

Apa yang bisa dilakukan oleh para penderita diabetes agar bisa sembuh? Diabetes adalah penyakit kronis yang tidak bisa disembuhkan secara total. Penderita penyakit ini hanya bisa meminimalkan efek samping atau risiko komplikasi dari diabetes itu sendiri. Berikut adalah beberapa hal yang bisa dilakukan oleh penderita diabetes dalam menjaga kondisi tubuhnya.

Baca Juga :Sudah Tahu Fakta-Fakta Segala Tentang Diabetes Ini?

1. Mengatur Pola Makan

Hal paling penting yang harus dilakukan oleh penderita diabetes adalah mengatur pola makan. Pola diet yang sehat akan membantu penderita diabetes tetap bertahan dengan kondisi tubuh yang stabil. Jika kamu memang didiagnosis menderita diabetes, maka milikilah komitmen untuk menjaga pola makan sehat. 

Prinsipnya mudah, pastikan untuk tidak mengonsumsi makanan manis terlalu banyak karena bisa meningkatkan kadar gula dalam darah. Selain itu hindari jenis karbohidrat rafinasi seperti roti putih dan nasi putih. Lebih baik pilih jenis karbohidrat berupa nasi merah, dan roti gandum. 

2. Berolahraga secara Rutin

Diet dan olahraga untuk mengatasi penyakit diabetes memang harus dilakukan secara seimbang. Setelah tadi mengatur pola makan sehat, maka kamu harus berkomitmen untuk olahraga secara rutin. Olahraga akan membantu metabolisme tubuh lebih lancar dan bisa mengendalikan kadar gula darah. 

Pilihlah jenis olahraga yang menyenangkan sesuai kemampuan tubuhmu. Pastikan aktivitas olahraga tersebut bisa kamu lakukan secara rutin sehingga memberi manfaat yang optimal bagi tubuh. 

3. Melakukan Kontrol Gula Darah

Penderita diabetes harus terus memantau kondisi gula darahnya. Satu-satunya cara untuk menghindari komplikasi pada pasien diabetes adalah mengendalikan kadar gula darah dengan baik. Jadi sebisa mungkin cek berapa kadar gula darahmu dan pastikan selalu stabil. Jika kadar gula darah ternyata meningkat tajam maka kamu bisa langsung melakukan upaya-upaya untuk mengembalikannya ke angka normal. 

4. Mengonsumsi Obat sesuai Arahan Dokter

Jika memang kondisimu mengharuskan konsumsi obat, maka lakukan sesuai arahan dari dokter. Pada kondisi tertentu memang penderita diabetes harus mengonsumsi obat rutin. Ini biasanya dilakukan jika kadar gula darah sulit dikontrol hanya dengan pola hidup sehat. 

Pastikan untuk mengonsumsi obat yang memang diresepkan oleh dokter. Konsumsi obat juga harus dilakukan secara rutin setiap hari untuk membantu mengendalikan kadar gula darah. Tentunya konsumsi obat ini juga harus diimbangi dengan pola makan sehat dan olahraga rutin seperti yang sudah dibahas sebelumnya. 

Pentingnya Asuransi bagi Penderita Diabetes

Diabetes menjadi penyakit kronis yang cukup berbahaya dan wajib diwaspadai. Pada tahap yang sudah parah, pasien diabetes harus mendapatkan kontrol ketat dan perawatan optimal. Di sinilah peran asuransi kesehatan dalam mengatasi biaya medis penyakit diabetes akan terasa. Maka dari itu, milikilah asuransi selagi kamu masih sehat. Jika sudah memiliki asuransi, maka perawatan dan pengobatan penyakit apa pun jadi jauh lebih ringan. 

Jadi sudah jelas bahwa asuransi kesehatan memang sangat dibutuhkan dalam hal ini. Apalagi jika kamu memang sudah didiagnosis dengan penyakit diabetes dan harus mendapatkan perawatan. Gunakan layanan asuransi kesehatan dari Generali untuk memberi perlindungan terbaik bagi tubuhmu di masa depan. 

Baca Juga : Diabetes: penyebab, gejala dan pencegahannya

Sumber :

  • CNN Indonesia. (2023, Februari 16). 11 Gejala Awal Diabetes, Deteksi Dini Sebelum Terlambat. Diakses pada tanggal 16 April 2023 melalui https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20230214155843-260-912958/11-gejala-awal-diabetes-deteksi-dini-sebelum-terlambat.
  • Lukyani, Lulu. (2022, Mei 06). 5 Cara Mengatasi Gula Darah Tinggi Tanpa Obat-Obatan. Diakses pada tanggal 16 April 2023 melalui https://www.kompas.com/sains/read/2022/05/06/211513923/5-cara-mengatasi-gula-darah-tinggi-tanpa-obat-obatan?page=all.
  • CNBC Indonesia. (2022, Mei 09). 7 Cara Alami Atasi Gula Darah Tinggi Tanpa Obat-Obatan. Diakses pada tanggal 16 April 2023 melalui https://www.cnbcindonesia.com/lifestyle/20220509104206-33-337370/7-cara-alami-atasi-gula-darah-tinggi-tanpa-obat-obatan.
Bagikan
suka artikel ini :