Duluuuu sekali, di Indonesia pada tahun 1980an dan 1990an, asuransi kesehatan keluarga dianggap merupakan sesuatu yang mewah. Kebutuhan tersier yang tidak banyak orang memilikinya, karena masih tak terjangkau sebagian besar masyarakat. Dahulu, hanya segelintir orang yang punya asuransi kesehatan, yaitu mereka yang berada di strata sosial tertinggi.

Nah, seiring dengan berkembangnya zaman, sekarang ini, asuransi kesehatan sudah semakin merakyat. Tak hanya polis mahal saja yang tersedia, tapi berbagai opsi polis dan manfaat yang beragam, dengan harga terjangkau, sudah ada di pasaran. Tinggal dipilih dan dipertahankan dengan komitmen membayar premi bulanan!

The Power of Curhat: inilah pentingnya punya catatan harian

Asuransi kesehatan adalah salah satu investasi terpenting dalam hidup

Sekarang ini, semakin banyak bermunculan berbagai jenis penyakit yang tadinya jarang ada. Ini disebabkan berbagai hal – mulai dari gaya hidup tak sehat, hingga faktor pencemaran udara dan lingkungan.

Berbagai jenis kanker, penyakit kardiovaskuler, stroke, diabetes, hingga autoimun marak terjadi dengan prevalensi semakin tinggi di Indonesia.

Penting diketahui: satu dari tiga orang Indonesia kini menderita obesitas dan ini juga menjadi salah satu faktor pencetus berbagai gangguan kesehatan.

9 alasan penting punya asuransi kesehatan yang bagus adalah sebuah keharusan bagi semua orang

Polis asuransi yang baik akan melindungi pemegangnya dan memberikan dukungan, mulai dari finansial – pertanggungan biaya rawat inap dan rawat jalan – hingga bantuan untuk memilih rumah sakit dan dokter yang terbaik untuk proses penyembuhan.

Ini 9 alasan terpenting untuk punya asuransi kesehatan yang bagus:

1. Perlindungan secara finansial

Asuransi kesehatan memastikan bahwa biaya-biaya yang timbul karena diagnosa, perawatan, operasi, obat-obatan maupun terapi serta biaya konsultasi dokter, akan ditanggung sebagian atau sepenuhnya, saat tertanggung polis jatuh sakit maupun terkena musibah kecelakaan.

Ini SANGAT, SANGAT penting, apalagi di saat-saat seperti sekarang ini – dimana ekonomi sedang mengalami kemunduran.

Bayangkan, *ketok-ketok meja* kamu tiba-tiba terdiagnosa kena penyakit kritis ataupun kecelakaan, dan sedang tidak punya simpanan uang dalam jumlah banyak – maka, asuransi kesehatan akan meng-cover biaya rumah sakitmu hingga sembuh nanti.

2. Inflasi itu kejam, kawan!

Inflasi setiap tahun antara 2 hingga 10 persen. Demikian pula, biaya rumah sakit terus naik meroket, dan tidak akan pernah turun lagi.

Memiliki asuransi kesehatan yang bersifat cashless – dalam arti, biaya berobat diganti sesuai tagihan, adalah investasi berharga untuk melawan gerusan arus inflasi.

Lagipula, coverage dan premi asuransi kesehatanmu bisa disesuaikan dengan kemampuan finansialmu. Misalnya, kamu bisa mulai dengan premi bulanan yang lebih rendah, dan seiring meningkatnya gajimu, kamu bisa menambah premi tersebut untuk coverage yang lebih lengkap pula.

3. Namanya hidup, ya serba tak pasti

Hidup serba tak pasti. Itulah seni hidup, sehingga kejadian apapun bisa terjadi kapanpun kepada siapapun.

Masih ingat kasus artis yang mendadak terkena kanker rahim stadium 4? Tadinya, artis ini bahkan sangat aktif, sehat, dan karena masih muda, ia tak pernah merasa capek. Tiba-tiba saja, ia jatuh sakit dan langsung terdiagnosis kanker rahim ganas tahap lanjutan. Karena ia tak punya asuransi kesehatan, seluruh proses kemoterapinya memakan biaya luar biasa banyak, sang artis sampai harus menguras seluruh tabungan dan menjual semua aset yang dimiliki. Dan itu pun belum cukup – hingga ia meninggal karena tak sanggup lagi biayai semua pengobatannya setelah ia jatuh bangkrut.

Duh, sedih sekali, ya. Karena itulah, hidup yang serba tak pasti, hari ini masih sehat, besok bisa saja jatuh sakit kritis, inilah mengapa punya asuransi kesehatan sebagai jaring pelindung utamamu sangat penting.

The Power of Curhat: inilah pentingnya punya catatan harian

4. Prevalensi penyakit di masyarakat semakin tinggi dan beragam

Dulu, kakek dan nenek kita hidup dengan banyak bergerak, mengerjakan berbagai pekerjaan rumah tangga, berkebun dan sering berjalan kaki kemana-mana.

Sekarang? Mau makan, tinggal pesan. Mau bepergian, panggil taksol dan ojol. Masyarakat kini tinggal di perumahan minim lahan dan tak punya kesempatan berkebun.

Inilah penyebab prevalensi penyakit di masyarakat semakin tinggi dan semakin beragam.

Mulai dari PCOS, diabetes, kanker, tumor, berbagai penyakit autoimun, ketidakseimbangan hormonal, darah tinggi, masalah jantung dan kardiovaskuler, ditambah lagi Coronavirus COVID-19, penting untuk melindungi diri sendiri bila sewaktu-waktu terkena salah satu dari penyakit yang barusan kita sebutkan.

Perlindungannya, tentu saja dengan membekali diri lewat asuransi kesehatan.

5. Semakin banyak orang terkena penyakit kritis dalam usia yang semakin muda

Duluuuu, sepertinya yang paling rawan terkena penyakit kritis adalah manula. Orang berusia lanjut di atas 60 tahun.

Sekarang? Siapapun bisa terkena penyakit kritis. Makin banyak yang terkena penyakit kritis dalam usia yang semakin muda. Bahkan, kini, ada anak-anak yang terdiagnosis berbagai penyakit autoimun, juga diabetes.

Inilah sebabnya, punya polis kesehatan bagi seluruh keluarga harus jadi prioritas utama.

6. Langsung dapat dirawat tanpa harus mengeluarkan deposit dana

Sekarang ini, untuk dapat dirawat, rumah sakit mengenakan kewajiban bagi pasien untuk membayarkan dana deposit dalam jumlah cukup besar, sebagai uang muka perawatan.

Bayangkan hal ini: kamu atau salah satu anggota keluarga tiba-tiba jatuh sakit parah di tengah malam dan harus segera mendapat penanganan medis.

Ketika kamu atau anggota keluarga yang sakit sudah sampai di faskes terdekat, ternyata butuh tindakan operasi yang makan biaya besar. Administrasi rumah sakit meminta kamu untuk membayarkan dana deposit saat itu juga, atau tindakan operasi tidak bisa dijalankan.

Nah, bila punya asuransi kesehatan, ada polis yang memungkinkan pasien untuk segera mendapat perawatan hanya dengan menunjukkan kartu asuransi saja – tanpa memberikan dana deposit terlebih dulu. Jadi, tindakan medis apapun dapat segera dilaksanakan.

7. Asuransi jiwa sebagai pelengkap asuransi kesehatan

Asuransi kesehatan biasanya dapat dilengkapi dengan asuransi jiwa. Ya, why not? Ini sekaligus meng-cover kamu dan keluarga bila sewaktu-waktu dibutuhkan.

Ingatkah kamu, baru-baru ini, ada artis yang sehat walafiat lalu meninggal dunia karena kecelakaan bersama suaminya, meninggalkan seorang anak dalam usia balita. Nah, dalam musibah seperti ini, dengan adanya asuransi jiwa, maka sang anak maupun keluarga yang ditinggalkan akan mendapatkan santunan, sehingga mereka dapat melanjutkan hidup tanpa kesulitan finansial.

The Power of Curhat: inilah pentingnya punya catatan harian

8. Asuransi kesehatan sebagai pelengkap BPJS

Sebagai warga negara Indonesia yang baik, BPJS juga penting untuk dimiliki. Tapi, ada beberapa kekurangan BPJS, yaitu lamanya waktu tunggu dan terbatasnya obat-obatan yang ditanggung. Pasien pun harus ke dokter yang dirujuk, bukan dokter yang dipilih sendiri oleh pasien.

Karena itu, lengkapi kartu BPJS-mu dengan asuransi kesehatan tambahan yang bersifat pribadi, sehingga kamu dan keluarga makin terlindungi secara mumpuni.

9. Ketenangan batin dan persiapan masa depan

Ketenangan batin adalah sesuatu yang bisa kamu dapatkan lewat asuransi kesehatan.

Dengan memiliki perlindungan terhadap kesehatanmu, kamu tak perlu kuatirkan biaya untuk berobat saat tiba-tiba jatuh sakit.

 

Lindungi dirimu setiap saat

Karena hidup memang tidak pernah 100% pasti, yang dapat kamu persiapkan jauh-jauh hari adalah perlindungan ini – yang, saat kamu jatuh sakit, sanggup memberikan kamu fasilitas untuk berobat tenang tanpa pusing soal biaya.

Kini, Generali Indonesia menghadirkan Asuransi Tambahan Generali Medical Solution yang dapat dipilih oleh nasabah dalam merencanakan perlindungan kesehatan untuk diri sendiri dan keluarga tercinta. Asuransi Tambahan Generali Medical Solution memberikan perlindungan kesehatan menyeluruh untuk Nasabah yang memerlukan perlindungan kelas satu.

Dilengkapi dengan fasilitas pembayaran biaya perawatan sesuai tagihan dengan fasilitas cashless di jaringan rumah sakit rekanan, hingga wilayah pertanggungan sampai dengan seluruh dunia, GMS juga meng-cover perawatan berbagai penyakit kritis.

Ingin mulai menambahkan GMS ke program asuransimu? Kamu bisa berkonsultasi dengan Agen Generali yang terdekat di kotamu, lewat tautan berikut ini.

Bagikan
suka artikel ini :