Investasi merupakan hal yang sudah tidak lagi asing di kuping kita. Memulai investasi sangat cocok dilakukan ketika kamu masih dalam masa produktif. Tetapi faktanya, generasi milenial Indonesia masih banyak yang merasa investasi bukanlah prioritas. Kebanyakan dari mereka memilih untuk menghabiskan uangnya untuk memenuhi gaya hidupnya sekarang.
Padahal, semakin dini kamu melakukan investasi, maka akan semakin banyak pula tabungan kamu kedepannya. Investasi pun banyak jenisnya. Jika kamu merasa tidak memiliki modal untuk memulai kamu tidak perlu khawatir. Terdapat beberapa jenis investasi yang hanya memerlukan modal yang sedikit.
Cara investasi bagi pemula yaitu kamu dapat memilih instrumen investasi dengan modal kecil tadi dan pilihlah investasi dengan resiko yang kecil.
Nah, apa saja jenis-jenis investasi? Dan bagaimana cara berinvestasi? Simak pada artikel ini!
Investasi Saham
Jenis investasi saham ini merupakan jenis investasi yang dapat memberikanmu keuntungan paling banyak. Tetapi, hal ini juga berarti investasi saham juga memiliki resiko kerugian yang cukup besar. Sebagai investor, cara berinvestasi saham yang pertama adalah membuka rekening efek dari perusahaan sekuritas.
Uang yang kamu masukkan ke dalam rekening tersebutlah yang akan menjadi modal kamu dalam jual beli saham. Jadi, tips pertama yaitu pilihlah sekuritas dengan biaya yang rendah. Selanjutnya, jika kamu bingung dalam memilih saham apa yang ingin kamu beli, kamu dapat melihat daftar saham dalam indeks saham Bursa Efek Indonesia atau BEI.
Saham yang termasuk dalam daftar tersebut cenderung memiliki likuiditas yang tinggi. Rekomendasi saham yang dapat kamu milih yaitu saham dari perbankan atau consumer goods, karena harga saham ini biasanya meningkat tiap tahunnya sehingga akan menguntungkan kamu.
Tips selanjutnya yaitu belilah saham ketika harganya turun. Dengan harga yang murah, kamu tinggal menunggu harganya untuk kembali naik sebelum menjualnya kembali. Tetapi tetap bijak dalam memilih saham yang akan kamu beli. Lakukan research yang mendalam dengan melihat portofolio saham yang akan kamu beli.
Investasi Reksa Dana
Jenis investasi selanjutnya yaitu reksa dana. Reksa dana merupakan suatu wadah yang dapat digunakan masyarakat untuk berinvestasi dalam pasar uang. Reksa dana merupakan investasi resmi yang aman dan sudah diakui oleh pemerintah. Reksa dana menjadi salah satu instrumen investasi yang paling direkomendasikan bagi pemula. Berikut cara berinvestasi reksa dana.
Langkah pertama yang harus kamu lakukan sebagai investor pemula reksa dana yaitu untuk menentukan jenis reksa dana apa yang paling sesuai dengan kondisi keuanganmu.
Hal yang harus selalu kamu ingat yaitu jika kamu menginginkan keuntungan yang tinggi, kamu harus mengantisipasi kerugian yang tinggi pula. Selanjutnya, kamu dapat melakukan riset dengan melihat rekam jejak reksa dana tersebut selama tiga tahun terakhir. Cari tahu juga pendapat dari nasabahnya.
Jangan lupa untuk mempelajari istilah-istilah dalam reksa dana, seperti NAB (nilai aktiva bersih atau dana yang dikelola suatu reksa dana, berupa kas, deposito, saham, dan obligasi), UP (unit penyertaan atau ukuran yang menunjukkan jumlah penyertaan investor), dan masih banyak lagi.
Setelah mempelajari itu semua, kamu sudah dapat melakukan reksa dana dengan menjadikan hal-hal tadi sebagai acuan. Kamu bisa memilih produk reksa dana dari produk keuangan bank atau non bank. Pilihlah yang paling sesuai dengan kemampuan kamu.
Investasi Emas
Saat ini, emas dianggap sebagai instrumen investasi yang paling menguntungkan. Emas merupakan kekayaan alam yang suatu waktu dapat habis. Oleh karena itu, semakin terbatasnya keberadaan emas membuat harga emas cenderung naik tiap tahunnya, dan jarang mengalami penurunan yang signifikan.
Cara berinvestasi emas yang dapat kamu lakukan sebagai pemula yaitu dengan membeli emas ketika harganya sedang turun. Ini biasa disebut dengan teknik investasi emas klasik. Kamu dapat menjual kembali emasnya ketika harganya naik dan selisih jualnya cukup banyak.
Selanjutnya, kamu juga bisa menabung emas. Selain tabungan emas yang berarti kamu akan lebih sulit untuk menguangkannya sehingga tabungan kamu tidak terutak atik, nilai tabungan emas kamu pun akan tetap sama walaupun terjadi inflasi. Hal ini karena inflasi akan tertutup oleh hasil konversi emas.
Investasi Dengan Asuransi
Asuransi investasi merupakan jenis investasi yang mulai banyak diminati sejak tahun lalu. Pasalnya, pandemi COVID-19 yang menyerang dunia ini memberikan dampak finansial yang luar biasa. Masyarakat pun merasa bahwa tidak ada salahnya membeli produk asuransi untuk memberikan perlindungan finansial bagi mereka.
Cara berinvestasi dengan asuransi yaitu dengan membeli suatu produk asuransi. Karena, pembayaran premi yang kamu lakukan tiap bulan ini akan menjadi tabungan yang dapat kamu gunakan untuk menghadapi resiko yang dapat terjadi di masa depan.
Salah satu perusahaan asuransi di Indonesia yaitu Generali menyediakan produk yang bernama Generali Flexi Optima. Generali Flexi Optima ini merupakan produk asuransi jiwa yang menawarkan kamu alternatif investasi dalam reksa dana Generali Fund dan memberikan kamu perlindungan jiwa jangka panjang.
Itulah jenis-jenis investasi dan tips yang dapat kamu lakukan ketika ingin memulai investasi. Semoga tips diatas dapat membantu kamu dalam mendapatkan keuntungan dalam berinvestasi.