Menjadi semakin tua memang tidak dapat dihindari oleh para pekerja. Memasuki masa pensiun, tentu akan banyak hal yang akan kita tinggalkan. Kendati demikian, menjalani masa-masa tersebut bisa kita lakukan tanpa harus menyusahkan anak cucu kita kelak.
Tentunya, hal tersebut memerlukan persiapan yang matang. Mulai dari persiapan fisik, mental, finansial, dan berbagai hal lainnya. Berikut beberapa checklist persiapan yang perlu kamu penuhi supaya masa-masa non-produktif nantinya dapat dijalankan secara maksimal.
1. Persiapan kondisi fisik dan mental
Persiapan penting yang sudah pasti harus kamu lakukan saat memasuki masa purnabakti bekerja yakni sudah memastikan bahwa kondisi fisik dan mental selalu terjaga dengan baik. Nyatanya, tidak semua orang benar-benar siap memasuki masa purnakarya tersebut sehingga kamu harus selalu mencoba berpikir positif mengenai semua hal yang sudah tercapai selama ini.
Ada baiknya jika kamu juga mulai mengkomunikasikan dan mendiskusikan mengenai hal tersebut dengan keluarga, terutama mereka yang selalu bersama sejak aktif bekerja. Tentu mereka akan senantiasa mendukung.
Seiring bertambahnya usia menjelang pensiun, tidak jarang rasa malas mempelajari hal baru akan semakin meningkat. Padahal, otak harus benar-benar aktif untuk meningkatkan daya ingat dan berbagai penyakit lain. Untuk itu, kamu perlu sering melatih fisik dan mental dengan membaca buku, belajar bahasa asing, dan belajar hal baru supaya otak tetap aktif.
2. Gaya hidup lebih sehat
Menjelang pensiun, jangan manjakan dirimu untuk bermalas-malasan. Mulailah mengatur jadwal berolahraga ringan yang mudah dan tidak memberatkan. Beberapa contohnya seperti jalan kaki di sekitar rumah, senam, dan sebagainya.
Supaya lebih menyenangkan, kamu juga dapat melakukan olahraga secara rutin bersama dengan keluarga atau teman. Tentu saja jangan terlalu memaksakan diri untuk bergerak dengan cepat seperti muda dulu.
Selain berolahraga, kamu yang suka merokok juga harus mulai menguranginya. Rokok memang sangat berbahaya bagi kesehatan, apalagi buat kamu yang nantinya akan memasuki pensiun. Anda perlu lebih banyak makan sayur dan buah untuk menjaga kesehatan sekaligus membuat tubuh menjadi lebih bugar.
3. Pengembangan hobi dan kegiatan positif
Satu hal lagi yang musti masuk ke dalam checklist hal yang harus kamu persiapkan menjelang masa purnabakti yakni sudah mengembangkan hobi ataupun kegiatan positif lain yang sempat tertunda karena rutinitas kerja. Tentunya, hal-hal tersebut sangat bermanfaat, bahkan dapat menghasilkan banyak hal yang berguna di masa-masa pensiun tersebut.
Kamu mungkin punya hobi atau kegiatan positif yang belum sempat dijalankan sewaktu masa bekerja, seperti melakukan kegiatan sosial, bergabung di komunitas yoga, dan sebagainya. Ketika memasuki pensiun, kamu bisa mulai mencari aktivitas positif seperti itu untuk mengisi waktu sekaligus memperdalam apa yang sebelumnya kamu inginkan.
Selain itu, aktivitas seperti mengunjungi tempat-tempat baru juga dapat dijalankan sebagai salah satu aktivitas yang menyehatkan sekaligus menyenangkan. Dengan demikian, wawasan baru akan terbuka dan kamu juga mampu mengolahragakan diri.
4. Perdalam spiritual
Lebih mendekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa juga bisa menjadi checklist yang harus dipenuhi ketika kamu sudah memasuki masa-masa purnabakti. Hal ini tentu bisa menjadi hal yang tidak perlu ditawar lagi, terlebih dengan usia yang sudah semakin tua, tentu saja diharapkan akan semakin dekat dengan kegiatan rohani.
Ya memperbanyak kegiatan rohani bisa dilakukan jika selama ini jarang atau bahkan hampir tidak pernah kamu jalankan karena alasan kesibukan. Dengan begitu, kamu tidak hanya akan menggerakkan fisik namun juga akan mendapat ketenangan secara rohani maupun mental.
Beberapa cara yang dapat dilakukan seperti lebih sering berdoa, menjalankan ibadah sesering mungkin, hingga bergabung dalam komunitas rohani yang positif. Coba cari komunitas yang anggotanya kebanyakan sama-sama sudah pensiun sehingga akan menimbulkan kenyamanan tersendiri.
5. Terus menjalin networking
Membuat hubungan yang baik dengan relasi dan teman-teman bekerja dulu juga menjadi salah satu cara untuk mengisi waktu selama pensiun. Hal ini bisa menjadi checklist yang kamu perlu siapkan supaya tidak mudah merasakan stres dan tekanan mental setelah memasuki masa-masa tidak produktif.
Dengan tetap berkomunikasi yang baik, kamu dapat tetap melakukan berbagai kegiatan yang dulunya sering dilakukan bersama, atau bahkan hanya sekadar saling bertukar pikiran. Cara ini juga dapat digunakan untuk merilis stres akibat tekanan saat memasuki masa non-produktif.
Selain membangun networking dengan teman lama, menjalin relasi dengan teman-teman baru juga bisa kamu lakukan. Seperti pada contoh poin sebelumnya, yakni bergabung dalam komunitas baru dengan kegiatan positif. Hal tersebut tentu juga akan membuatmu menjadi lebih tenang.
6. Kesehatan finansial
Merencanakan anggaran dan keuangan sebelum masa pensiun tiba juga penting supaya kamu tidak mengalami masalah. Tentunya, perencanaan ini harus dilakukan sebelum pensiun. Misalnya jika berencana membuka toko, maka modal harus disiapkan sedari aktif bekerja.
Yang juga tidak kalah penting, perencanaan dalam mengelola dana pensiun yang didapatkan dengan asuransi dan investasi. Dengan begitu, kamu tentu akan lebih merasa tenang dalam menghadapi masa-masa non-produktif di usia yang sudah tidak lagi muda.